Blog Cerita Cha Bercerita Tentang Hal-Hal Biasa

Keluarga Sehat Bebas Tungau dengan SHARP Plasmacluster Mite Catcher. Hampir 2 bulan ini, anak saya  kena alergi yang dibagian muka, tangan dan kakinya bentol merah dan gatal. Tapi untuk dada dan punggung sama sekali tidak ada bentolnya. Dua bulan ini juga, kami kelimpungan bolak-balik dokter dan mencari penyebab alergi Raffi, seperti yang pernah saya ceritakan dipostingan alergi Raffi.

Serangan Tungau dirumah Kami

Iya, keluarga kami lagi diserang tungau ternyata dan itu membuat Raffi alergi :"(. Mulai dari dokter anak sampai dokter kulit kami datangi agar anak sembuh. Kami juga melakukan tes alergi seperti yang disarankan dokter kulit. Tujuannya agar kami tahu dan bisa waspada dengan penyebab alergi Raffi.

Kami disarankan untuk tes alergi IgE atopik, karena memang hanya bagian luar seperti muka, tangan dan kaki yang bentol merah gatal. Kalau penyebabnya karena makanan, pasti sekujur tubuh Raffi juga bentol.. Kalau ini kan kejadiannya bagian itu bersih... Berarti bukan dari dalam alerginya tapi dari luar.

Setelah tes darah IgE keluar, ternyata hasilnya negatif semua... Kami jadi tambah bingung dan akhirnya dirujuk ke RSCM untuk periksa ke dokter kulit spesialis anak. Ternyata, tes alergi untuk anak dibawah 5 tahun itu tidak efektif kata dokternya... Di RSCM, Raffi diperiksa ulang. Ada beberapa tes yang dilakukan dokternya... Setelah berdiskusi panjang lebar dan melihat kulit anak, ternyata dokter disana berkesimpulan Raffi kena alergi tungau debu. Waduh!

Kok bisa kena alergi tungau debu? Ya masuk akal juga sih ya, secara kasur dan sofa dirumah jarang dijemur. Dan cucuth beserta teman-teman kucingnya tidur di sofa dan kasur... Mungkin kami juga kurang menjaga kebersihan rumah, jadi tungau betah dan membuat koloni dikasur... Oh Tuhan....!!

Dari tadi ngomongin tungau... Sebenarnya tungau itu apa sih? Tungau itu hidup bersama manusia, dikasur, sofa atau karpet. Hewan yang sudah ada sejak 400 juta tahun lalu ini banyak yang menjadi penyebar penyakit (vektor) dan allergen (penyebab alergi). Untuk tungau debu sendiri atau nama ilmiahnya Dermatophagoides pteronyssinus ini ukurannya sangat kecil tidak terlihat mata. Walau berukuran kecil, tungau ini bukanlah kutu dan tidak menggigit manusia. Kita sering salah kaprah dengan berkata "digigit tungau", dan itu salah. Makanan tungau itu serpihan kulit dan ketombe manusia loh...

Yang paling berbahaya dari tungau itu adalah kotoran dan bangkai tungau yang mati. Bayangin saja, 1 tungau bertelur 50-80 buah dalam siklus 80 hari... Dan 1 tungau memproduksi kotoran 20 buah dalam sehari... Bisa dibayangkan kalau ada 10.000 tungau??? Tahu tidak 10ribu tungau itu sama dengan 1 gram debu dikasur...1gram saja... Jadi kalau debunya banyak bisa dibayangkan tidak, ada berapa tungau yang ada? Hiiiiiii...seram ya?

Jadi, protein dalam kotoran dan bangkai tungau inilah yang dapat menyebabkan alergi termasuk alergi pada Raffi anak saya. Belum lagi kalau kotoran bertebaran menjadi pecahan yang sangat kecil, sehingga terhirup oleh hidung kita... :(.. Meninggalkan bau tidak enak di sofa, karpet dan kasur... Berarti selama ini, kami tidur sama tungau dong :(... Duh, kasihan si Raffi :"(.

Sekarang sih berkat bersih-bersih rumah, alergi Raffi lumayan berkurang tapi tidak menghentikan munculnya bentol merah gatal ditempat lainnya...   Dan kalau bentol merah gatalnya pecah karena didalamnya ada airnya sedikit, malah jadi menyebar kebagian kulit sebelahnya... Terus seperti itu berulang...  Setelah kering berbekas dikulit menghitam... Tidak berhenti-henti, sampai malas mau kedokter lagi :(.

Tungau oh tungau.....

Basmi Tungau dengan SHARP Plasmacluster Mite Catcher Matress Cleaner 

Waktu lagi blogwalking, ternyata ada yang menulis tentang SHARP Plasmacluster Mite Catcher Matress Cleaner. Yang katanya sih ampuh membasmi tungau... Karena memang lagi membutuhkan alat pembasmi tungau, akhirnya saya menuju ke toko eletronik terdekat untuk melihat langsung bentuk dan kinerja dari mite catcher ini.

Saat melihat pertama kali mite catcher ini saya langsung kepengen beli.. Sepertinya kalau saya pakai ini, tungau debu dirumah bisa mati dan Raffi sembuh dari alerginya... Disana, kami dijelaskan kegunaan mite catcher oleh petugasnya.

Oh iya sekilas info, SHARP ternyata sudah ada di Indonesia sejak tahun 1970 dengan mana PT Yasonta. Tahun 1994, SHARP Corporation mengakuisisi PT.Yasonta dan berubah nama menjadi PT. SHARP Yasonta Indonesia. Tahun 2005, kemudian berubah menjadi PT. SHARP Electronics Indonesia (SEID).

Kenapa SHARP memproduksi mite catcher? Karena ternyata, SHARP menemukan bahwa pada suhu 40 derajat tungau akan melepaskan cakar dari kasur dan melarikan diri dari panas. Pas! Ini dia yang saya butuhkan selama ini.

SHARP Mite Catcher sendiri ini memiliki desain yang sangat cantik. Bisa mengeluarkan panas hingga 40 derajat celcius, memiliki penghisap dengan arus udara cyclone yang berkecepatan tinggi dan pada cangkir filter debunya semua yang terhisap bisa langsung mati tungaunya. Untuk harga, kemarin ditoko sekitar 4 jutaan. Tapi masih lebih untung ya, kan bisa digunakan seterusnya. Bayangin saja kalau kita pesan jasa pembasmi tungau yang sekali membersihkan saja harus keluar uang sekitar 500ribuan.

Mite Catcher ini juga mudah digunakan loh... Kita tinggal menghidupkan power on saja dan seperti gerakan menyetrika maju mundur untuk membunuh tungau-tungau yang bandel. Kalau mau buang tungau debunya, kita tinggal buka filter lalu buang ketempat sampah. Selesai...

3 Keunggulan efektifitas kinerja Mite catcher , yaitu :

Yang pertama, mite catcher mengeluarkan panas di suhu 40 derajat. Lalu tungau akan melepaskan capitannya dari kasur dan lari dari panas.

Yang kedua, mite catcher akan menghisap tungau yang sudah melepaskan capitannya dengan kecepatan tinggi menggunakan arus udara cyclone

Yang ketiga, mite catcher akan membunuh tungau pada cangkir debu dengan gaya sentrifugal. Yes, tungaunya mati juga akhirnya!

Yang saya senang, SHARP Mite Catcher ini menggunakan ion plasmacluster. Dimana ion plasmacluster-nya terbentuk dari ion positif H+ dan ion negatif O2- menjadi radikal OH yang merupakan pengoksidasi yang sangat kuat. Radikal OH ini menyedot hidrogren protein dari selubung membran luar mikroba (yang tanpanya jamur dan virus tidak dapat hidup). Sehingga, jamur virus bakteri (termasuk tungau) mati. Dan berkat tekhnologi plasmacluster ini juga dapat menghilangkan bau tidak sedap dan menghilangkan kelembaban pada kasur.

Voila, akhirnya saya tahu bagaimana cara menghilangkan serangan tungau dirumah!

Menjadi Keluarga Sehat Bebas Tungau

Karena kami yakin setelah mencoba dan melihat langsung SHARP Mite Catcher ini, akhirnya kami sepakat untuk menabung agar bisa terbeli dan Raffi segera terbebas dari alergi tungau debu. Soalnya kasihan sekali, Raffi garuk-garuk gatal dan minum obat alergi terus menerus. Saya cuma takut jadi imun gara-gara minum obat alergi. Kan tambah kasihan... Belum lagi bekas gatal-gatal yang menghitam dibadan Raffi :(..

Apalagi, mengurangi paparan alergen sejak usia dini itu penting! Menurut penelitian, 1 dari 3 anak memiliki alergi dan tiap tahun persentasenya terus meningkat. Saat anak masih bayi, alergi bisa saja terjadi dan dapat menyebabkan alergi lainnya dikemudian hari. Tapi, anak saya saat kecil tidak pernah kena alergi loh... Dan baru umur 2 tahun ini kena alergi tungau. Hiks...

Dan ini tips dari saya untuk menumpas serangan Tungau dirumah :

1. Jaga kebersihan rumah
Ini sudah wajib tidak bisa diganggu gugat ya... Kami jadi lebih sering lagi membersihkan rumah, membuang barang-barang yang tidak perlu dan menyingkirkan sementara mainan yang berbulu.

2. Untuk kasur, sofa dan karpet
Bersihkan menggunakan SHARP Plasmacluster Mite Catcher setiap seminggu sekali. Rutin cuci sprei,selimut dan sarung bantal dengan air panas diatas 60 derajat seminggu sekali. Bila susah, bisa dilaundry tapi jangan lupa setelahnya divacuum dengan SHARP Plasmacluster Mite Catcher.

3. Jaga kebersihan hewan 
Karena saya punya kucing banyak, mau tidak mau kebersihannya juga harus saya jaga. Sekarang saya rutin memandikan semua kucing 1-2 minggu sekali. Dan hanya cucuth yang boleh masuk kamar tidur dengan syarat sebelum masuk kamar tidur harus dibersihkan dulu tangan kakinya. Saya juga tidak lagi memperbolehkan kucing-kucing keluar rumah agar tidak kotor... Paling beberapa hari sekali saya bolehkan main diluar, selebihnya dirumah saja dengan tetap menjaga populasi agar tidak bertambah banyak...
Kucing outdoor yang biasa mampir juga tidak boleh lagi masuk rumah, jadi saya sebatas memberi makan diteras saja.

Kalau nanti kami sudah memiliki SHARP Plasmacluster Mite Catcher ini, pasti tidak akan ada lagi alergi tungau debu Raffi. Iya, Raffi bisa sembuh! Raffi juga lebih aman bermain dikasur, bebas dari bau apek tidak sedap dan tidurnya akan lebih nyenyak tanpa khawatir diserang tungau menyebalkan.

Masih galau karena alergi tungau yang menyerang keluarga anda? Coba pakai SHARP Plasmacluster Mite Catcher Matress Cleaner! Keluarga sehat bebas tungau!

Tungau? HEAT UP AND VACUUM OFF!

Buang tungau pada tempatnya!!! Pakai @sharpindonesia mite catcher plasmacluster dong.... Keluarga sehat bebas tungau!! @idblognetwork Tunggu ceritanya diblog

A video posted by me and my cat (@echaimutenan) on Dec 9, 2015 at 12:44am PST

Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba blog Plasmacluster Sharp Indonesia dan menang menjadi juara 1