Blog Cerita Cha Bercerita Tentang Hal-Hal Biasa

[Sponsored Post] Serba-serbi Ngidamnya Ibu Hamil. Ibu hamil biasanya identik dengan ngidam. Waktu dan apa yang bikin dia ngidam juga macam-macam. Rata-rata diawal kehamilan seh emang. Rasanya pengen banget makan atau melakukan sesuatu, sampai kebawa-bawa mimpi, nangis dan pikiran. Believe it or not, itu emang kenyataan terjadi sama ibu hamil termasuk saya :).

Berkali-kali hamil ada saja yang dipengenin. Ditahan tidak bisa, yang ada malah nangis dan berantem sama suami karena tidak dituruti. Pernah beberapa hari lalu saya pengen bubur kacang ijo, tiba-tiba suami tidak bisa belikan karena duitnya pas-pasan. Dan kamipun jadi berantem dan pake drama saya mau pulang kampung wkwkwk xD, sampai suami bilang ini cuma gara-gara tidak jadi beli bubur kacang ijo? xD. Lucu sih emang, tapi gimana ya kenyataan hahaha. Kasihan juga sih sebenarnya, secara saya minta bubur kacang ijo itu jam 12 malam :"). Duh Gusti...

Baca : mood swing pada ibu hamil

Foto sama Rio Haryanto

Ngidamkah?

Kenapa ibu hamil ngidam?

Ngidam sebagai ciri khas ibu hamil biasanya terjadi seiring dengan naiknya hormon HCG. Hormon HCG itu paling tinggi saat saat diusia kehamilan 2 bulan (pas mual-mualnya nehh) dan akan menurun setelah 4 bulan. Tapi setelah 4 bulan bisa ngidam tidak? Bisa banget euy hihii kan selama hamil eta ngidam :D.

Baca : keluhan ibu hamil

Yang saya sendiri rasakan, keinginan ngidam itu tiba-tiba. Jadi tidak bisa ditahan-tahan sepertinya, dan itu membuat emosi naik turun (apalagi kalau tidak dituruti). Sebenarnya tidak ada teori ilmiah yang tepat nerangin kenapa ibu hamil bisa ngidam. Kalau teori kesehatan bilang sih, ini sebenarnya sinyal tubuh karena kekurangan suatu nutrisi tertentu yang dibutuhkan. Dengan tingkat kesensitifitasan ibu hamil, alam bawah sadar mengirim signal ngidam.

Menurut saya pernyataan diatas benar sih kalau dipikir-pikir. Secara ya, kadang alam bawah sadar tubuh itu meminta agar terpenuhi nutrisi tertentunya. Mungkin yang lebih sensitif memang ibu hamil dibanding dengan lainnya. Yang pasti, proses penciptaan manusia itu sudah ada dalam al-Qur’an dan hadits dengan proses mengidam didalamnya :").

مِنْ نُطْفَةٍ ثُمَّ مِنْ عَلَقَةٍ ثُمَّ مِنْ مُضْغَةٍ مُخَلَّقَةٍ وَغَيْرِ مُخَلَّقَةٍ لِنُبَيِّنَ لَكُمْ ۚ وَنُقِرُّ فِي الْأَرْحَامِ مَا نَشَاءُ إِلَىٰ أَجَلٍ مُسَمًّى ثُمَّ 

نُخْرِجُكُمْ طِفْلًا ثُمَّ لِتَبْلُغُوا أَشُدَّكُمْ

Kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi (Al Hajj 5)

وحم...والوَحامُ والوِحامُ: شهوة الحُبلى، وليس الوِحامُ إلاّ في شهوة الحبل خاصَّةً.

"Waham, wahaam, wihaam, yakni keinginan seorang wanita hamil. Mengidam hanya terjadi pada wanita yang sedang mengandung (as-Shihah, 2/270)

Ngidam apa saja?

Beda kehamilan, beda orang dan beda pula ngidamnya ^^. Selama masih masuk akal dan bisa dilakukan sih tidak apa-apa dituruti. Tapi kalau ngidamnya berbahaya untuk kesehatan lebih baik cari cara yang tepat untuk mengatasi ngidam itu. Kelainan ngidam? Tidak, emang kadang kan aneh-aneh. Cuma harus tetap digaris bawahi kalau ngidam itu harus pakai logika *nyanyik lagu agnes monika.

Untuk ngidam yang sedikit susah, kita bisa mengakalinya dengan cara lain yang hampir sama. Jadi tidak memberatkan si ibu hamil, bayi dalam kandungan dan orang-orang disekitarnya :D. Makanya saya bilang harus tetap pakai logika, karena si bayi dikandungan juga belajar kalau tidak semua harus dituruti. Lah misalnya lagi ngidam ke luar negeri tapi duitnya pas buat makan ya janganlah, itu mah cari masalah :v. Tapi bisa diakali dengan lihat video-video luar negeri kan :D. Pokoknya ingat ngidam boleh tapi harus dilogikain dan masuk akal.

Saat hamil jangan lupa untuk selalu ingat tentang asupan nutrisi bayi. Kita tidak boleh terlalu banyak mengkonsumsi suatu makanan agar berat badan ibu dan janin tetap terjaga. Kudu hati-hati buat ibu hamil yang punya riwayat diabetes tapi ngidamnya makan es krim dan serba gula *tepok jidat. Mending jangan dituruti atau dalam porsi sedikit saja daripada kenapa-kenapa :").

Menolak dampak buruk itu lebih diutamakan dari pada mewujudkan satu kemaslahatan

Masih ingat tidak tentang mitos, kalau ngidam tidak dituruti nanti bayinya ileran. Orang tua pasti bilang seperti itu kan hehehe. Padahal bayi ileran atau ngeces itu umum untuk 2 tahun kebawah, karena dia lagi belajar mengontrol otot syaraf dan otot mulut. Reflek menelan dan berbicara kan juga dalam usia ini, nanti akan berhenti dengan sendirinya. Percaya atau  tidak sih saya kembalikan ke orang tua masing-masing. Yang pasti jangan mensugesti diri sendiri dengan ngidam yang (mungkin) tidak kesampaian ya ^^. Ini menjaga agar bayi juga merasa tenang^^. Lah kalau ibunya stress yang ada nanti janin juga stress kan.....gara-gara ngidam  :v.

Jadi ngidam juga harus disesuaikan dengan kondisi kesehatan tubuh ya ^^. Utamakan keselamatan ibu dan janin ya buibu, tidak semua ngidam dipenuhi.

Baca : atasi stress pada janin

Ngidam ala Echa

Saya ngidam apa? Kebetulan yang masih normal sih makanan saja walau memang mungkin rada susah. Seperti jengkol yang jarang banget warteg jual, tapi akhirnya nemu seh hehehe. Serabi juga bisa beli atau bikin kan gampang resepnya.

Cuma ada satu yang sulit banget dipenuhi, yaitu ngidam makan ayam dikondangan. Dalalah circle saya dah pada nikah semua, jadi jarang yang masih single. Huhuhu. Sampai pernah ada kondangan saya maksa suami masuk padahal tidak kenal. Tapi untungnya suami tidak bolehin hehehe. Kebayang kalau kekondangan dan ternyata pas salaman tidak kenal wkwkwk.

Suami sudah mengakali dengan baca kumpulan resep masakan dari ayam biar bikin sendiri saja. Cuma kan kalau dirumah gitu beda dengan di kondangan. Suasananya itu loh yang bikin ngiler, makanan tenda-tenda kecil huhuhu. 

Tapi tapi tapi, tiba-tiba ada undangan nikahan dari teman saya sters dulu sama-sama dimilis Chichers. Itu senengnya jangan ditanya, dikalender udah dibuletin gede dan jauh-jauh hari saya sudah ingetkan suami agar mau nganterin. Tidak bisa tidak. Yessss, akhirnya saya bisa makan ayam dikondangan.

Tibalah hari H dan sepanjang perjalanan saya senyum sumringah banget :").Ya Allah akhirnya kekondangan ya Allah :"). Sampai disana selepas salaman saya langsung melipir makan. Suami cuma ngeliatin sambil senyum-senyum xD. Setelah makan akhirnya, saya senyum-senyum sendiri sampai nangis. Seneng banget gitu pokoknya hati :").

Setelah makan gitu, rasanya biasa saja loh. Tidak ada perasaan gimana gitu xD. Tapi seperti plong lega dan tidak pengen lagi hehehe.

Makan dikondangan juga akhirnya.

Alhamdulillah

Btw, selamat ya Rika semoga samara dan makasih dah ngundang saya. Tahu aja saya pengen banget kekawinan dan makan ayam dikondangan xD. Makasiiihhh bangeeet.

Lucu-lucu ya ngidam itu, beberapa kali hamil dan memang beda-beda. Tapi bisa jadi nostalgia buat kita saat hamil ^^. Jangan lupa ditulis buat kenang-kenangan biar anak kita nanti tahu ngidamnya ibunya hihi. 

Yang pasti ingat, boleh ngidam tapi tetap yang logika dan tidak mengganggu kesehatan ya ^^. Ini cerita serba-serbi ngidam selama hamil saya kali ini, semoga bermanfaat ya! Teman-teman sendiri punya cerita ngidam apa saja? Pasti lebih seru ya! Yuk cerita disini yuk!