Pertolongan Pertama pada Gangguan Saluran Cerna

gangguan saluran cerna probiotik interlac

Kemarin saya jalan-jalan ke IMBEX di JCC, Jakarta. Sudah niat itu dari pagi berangkat, gak bawa anak biar leluasa belanja di IMBEXnya. Sempat muter-muter ikutan flash sale sampai jam 11 siang, demi diskon parah di IMBEX. Mayanlah dapat popcorn anak, biskuit anak, baju anak, gendongan dll.

Terus sehabis belanja sekitar jam 11 lewat, saya bersama teman-teman blogger dan para pengunjung datang ke main stage buat ikutan talkshow mengatasi gangguan saluran cerna dari Interlac. Kan katanya happy tummy healthy baby? Secara ya namanya punya bayi pasti ga akan luput dari diare. Pokoknya masalah per-pup-an ini menjadi concern tinggi para orang tua yang memiliki bayi baru. Bukan hanya berlaku pada NB, untuk yang toddler juga sama kok. Masalah perut ini penting karena sangat menunjang tumbuh kembang anak.

Ternyata, 80% sistem imun manusia ada di dalam saluran cerna. Bila pencernaan terganggu bakal mengganggu kesehatan kita karena sistem imumnya juga terganggu.

Kalau buat ibu kayak saya biasanya yang ditakutkan dengan masalah saluran cerna itu kalau anak lagi diare. Ya ampun, cepat banget berat badan anak turun. Padahal naikin BB anak itu susah banget. Hikz.

Saat talkshow, Dr Maria Magdalena bilang bahwa banyak sekali penyebab gangguan saluran cerna. Mulai dari virus, bakteri atau penurunan imunitas. Salah satunya yang biasa terjadi pada saat bayi baru lahir, kan 40% sering tuh kena kolik. Biasanya anak rewel banget, sampai tidak mau tidur, nangis semalaman dengan muka merah kesakitan. Yang kalau dibiarkan terus bisa bikin kita kurang tidur juga. Ya nggak? Saat seperti itu biasanya kita bisa bantu membuat bayi nyaman dengan pijat perut bayi.

Baca juga :

Pijat perut bayi

Kemarin juga disinggung sedikit tentang anak yang lahiran sesar bakteri baik di usus lebih sedikit dan beresiko terkena alergi dibanding anak yang dilahirkan secara normal. Hmm, antara setuju dan tidak pernyataan ini kemarin (walau ada bukti medis). Tapi kalau buat saya yang penting kita sebagai orang tualah yang pol-polan untuk membantu anak meningkatkan imunitasnya, salah satunya dengan menjaga kesehatan saluran cerna anak dengan baik. Betul tidak?

Sebenarnya banyak yang bisa kita lakukan dalam menjaga saluran cerna yang sehat dimana cirinya adalah kita memiliki bakteri baik yang biasa disebut sebagai probiotik. Nah agar probiotik ini tetap banyak jumlah koloninya, kita harus tetap mempertahankannya di dalam saluran cerna.

Probiotik adalah bakteri hidup yang diberikan dalam jumlah adekuat dapat memberikan efek kesehatan dengan cara memperbaiki keseimbangan mikroflora saluran cerna (WHO 2001)

Di Indonesia, satu-satunya probiotik yang mengandung Lactobacillus reuteri Protetics itu adalah Interlac. Lactobacillus reuteri protetics ini adalah salah satu probiotik dari Bio Gaia, perusahaan dari Swedia sebagai World Leader in Probiotics. Dan ternyata merupakan probiotics yang paling banyak diteliti di dunia karena terbukti efisiensi dan keamanannya teruji klinis untuk segala usia. Interlac ini juga bebas laktosa jadi aman dikonsumsi bagi orang yang alergi atau intoleran.

Salah satunya untuk bayi kolik tadi bisa menggunakan Interlac agar mencegah kolik. Bisa? Bisa, seperti pernyataan Bapak Moh Nurhadi dari Interlac yang menyebutkan bahwa Interlac aman dikonsumsi dari bayi prematur, bayi baru lahir, anak-anak, ibu hamil, hingga dewasa dan lansia. Nanti deh dicoba kalau ada bayi (orang lain) lagi bahahaha.

Karena saluran cerna juga erat kaitannya dengan imunitas tubuh, maka kalau konsumsi Interlac bisa meningkatkan sistem imun tubuh. Berarti gak salah ya pepatah happy tummy healthy baby ini.

Produk Interlac ada 3 jenis varian, drops, sachet dan kunyah. Setelah sekian lama pakai Interlac, saya lebih senang pakai yang sachet karena bisa dikonsumsi sama seluruh keluarga saat dibutuhkan. Soalnya awet kan kalau serbuk sachet gitu, dipakai seperlunya saja. Makanya kalau stok pakai yang sachet aja kalau saya :D.

Tapi kalau mau memudahkan sebenarnya Interlac drops juga enak sih. Apalagi kalau masih bayi kan? Secara cuma 1 tetes saja sehari, lebih cepat masuknya dibandingkan lainnya. Tapi ingat, setelah dibuka dalam waktu 30 hari harus sudah habis dikonsumsi ya dalam suhu kulkas.

Saya suka punya alarm, kalau kentut anak bau banget berarti ada yang aneh sama perutnya. Atau pup anak lebih sering dari biasanya, juga menjadi concern saya. Apalagi sekarang Raffi punya gejala tipes, saya kudu lebih pol-polan jaga kesehatan saluran cernanya, termasuk asupan makanannya.

Kalau sudah seperti ini, biasanya saya buru-buru minumin Interlac biar pencernaannya membaik. Dan kalau saya lihat, efeknya cepat kok ke badan kita dalam 2-3 hari biasanya sudah membaik.

Sama kejadian kayak bapaknya anak-anak kemarin, dia demam gitu terus ngeluh perutnya melilit. Mungkin masuk angin, mungkin kecapekan atau salah makan bisa saja kan? sebagai pertolongan pertama, saya langsung berikan tablet kunyah Interlac buat Bapaknya. Dan alhamdulillah 2 hari ini mendingan banget, perutnya rada enakan tidak melilit lagi.

Nah, kan? Gangguan pencernaan itu biasanya bakal sering hadir dalam perjalanan hidup kita sekeluarga. Tidak ada salahnya, berdasarkan pengalaman pribadi kita selalu sedia Interlac untuk dikonsumsi di rumah. Kalau misalnya ke dokter juga, sekarang rata-rata pakai resepin Interlac juga loh. Biasanya saya suka rekues untuk yang sachet saja biar bisa dikonsumsi lama buat sekeluarga.

Cuma waktu itu pernah Interlac-nya lagi habis, saya mau beli ke apotik yang kebetulan bukan langganan sih. Ternyata tidak bisa dong dibeli itu Interlac harus pakai resep dokter. Akhirnya saya pindah ke apotik lainnya yang langganan, dan voila Interlac di tangan buat pertolongan pertama gangguan pencernaan keluarga saya. Jadi untuk mensiasati agar saya selalu stok, biasanya saat ke dokter minta copy resep dokter untuk Intelac dan minta jumlahnya dibanyakin biasanya. Yaaa jaga-jaga gpp kan :D.

Tapi sekarang Interlac bisa dibeli kok secara offline di Guardian, Viva Health,Baby shop atau online di mothercare.co.id, JD.ID dan orami. Tidak perlu bingung kan beli dimana sekarang?

Lebih baik mencegah daripada mengobati, termasuk gangguan saluran cerna yang biasanya bakal sering menghantui sehari-hari. Interlac bukan obat, tapi suplemen probiotik yang baik untuk saluran cerna. Karena itulah saya pakai sebagai pertolongan pertama saat keluarga mengalami gangguan saluran cerna. Saya sudah menggunakan Interlac untuk menjaga kesehatan saluran cerna keluarga. Bagaimana dengan kamu?