Blog Cerita Cha Bercerita Tentang Hal-Hal Biasa

Apa kabar semua? Tetap kuat kan? Tiga bulan ya kita di rumah aja. Mulai dari sekolah, les, bekerja, bisnis dll semua di rumah aja. Tidak terasa ya kalau dipikir-pikir, walau saya yakin berat pasti menjalaninya.

Saya sendiri juga demikian. Awal-awal berat banget adaptasinya. Tapi lama-lama dalam tahap menerima dan ikhlas walau berat. Ya atuh kumaha manehnea? Yo piye maneh! Ya dijalani saja! Iya nggak?

Termasuk dalam Ramadan  2020 ini. Tadinya ini adalah Ramadan pertama Rafif yang saya pikir pasti akan mengesankan. Secara Mei ini Rafif umur 1 tahun, bisa mulai diajarkan banyak tentang ikutan berpuasa, lebaran pertama kali dll yang kami dalam bayangannya di kampung halaman. Menjenguk kakek dan nenek yang memang tinggal sendiri di sana. 

Baca juga :

Ramadan Pertama Rafif

Cuma ya ambyar semua kena pandemi ini. Bukan hanya tidak bisa pulang, Corona ini full menutup usaha dekor balon saya. Event terakhir itu Februari tengah bulan, selebihnya semua event cancel semua. 

Tapi life must go on. Iya nggak? Apalagi di bulan Ramadan kali ini mau tidak mau tetap harus dijalani dengan penuh berkah, senyuman dan keikhlasan. Saya sendiri juga selalu berusaha menjadi Ibu dengan peran baru merangkap-rangkap di masa pandemi ini. Salah satunya dengan online mencari hal menyenangkan, hal baru yang bisa membuat hidup saya lebih bermanfaat walau #dirumahaja.

Dan bertemulah saya dengan program #DiRumahAjaBarengFWD yang dilakukan di waktu ngabuburit dengan membuat berbagai macam activity menarik untuk di simak. Sekaligus juga mengajak banyak orang untuk berdonasi lewat live instagramnya untuk disalurkan ke SOS Children's Village. Kolaborasi untuk berbagi ini mengajak kita semua untuk aware bahwa banyak orang tidak beruntung, mulai dari anak sampai orang dewasa karena pandemi ini. Kesadaran kita ini akan membuat banyak keluarga terbantu agar selalu survive menjalani hidupnya di masa pandemi ini.

Selain itu, FWD Life sendiri sudah melakukan berbagai activity seperti #BukabarengFWD dan #DirumahajabarengFWD. Yah, paling tidak sore saya jadi bermanfaat menyimak live ig nya. Seru kan nonton sambil donasi.

Oh iya, saya rangkum loh dari #dirumahbarengFWD ini apa saja yang bisa dijadikan pegangan hidup selama masa pandemi ini.

Dan ini 4 cara menjadi ibu yang kuat di masa pandemi bersama FWD Life : 

1. Memenuhi asupan makanan sehat gizi seimbang

Kita pasti tahu, apapun bentuk virus bisa disembuhkan dengan ketahanan tubuh. Apalagi selama masih belum ada vaksin untuk mengurangi penyebarannya, mau tidak mau kita sendiri harus membentengi diri dengan makanan sehar gizi seimbang di piring makan keluarga kita.

Makanan sehat bukan berarti banyak, tapi tercukupi isi piring makannya. Mulai karbohidrat, protein nabati, protein nabati, sayuran, buah dengan ditambah porsi minuman yang cukup minimal 2 liter setiap hari. Apalagi saya yang sedang menyusui, malah harus lebih diatas 2 liter setiap hari biar tidak lemas saat menyusui.

Jadi ingat tahun ini kan puasa Ramadan, lumayan berasa lemas kalau asupan makanannya dan minum kurang. Terus kan pasti bosan kalau makanan itu-itu saja menunya, untung sekarang banyak sekali menu masakan praktis buat sahur dan berbuka. Biar tidak mati gaya makannya. Ya tidak?

Seperti kemarin FWD Life selama berpuasa di rumah mengadakan live instagram KOLAK (Kreasi Olah  Takjil) yang praktis untuk menu berbuka di rumah. Kan kalau takjilnya menggirukan yang puasa juga jadi senang. Untung jadi tahu caranya pas ikutan live ig FWD bersama Putri Miranti dan Gita Bhebhita

2. Olahraga teratur walau di rumah saja 

Di rumah rebahan boleh saja, tapi imbangi tetap dengan workout yang tepat. Ini juga salah satu tips agar hormon endorpin yang ada terjaga senang walau di rumah saja. Ya secara kalau mau olahraga di luar rumah susah ya mending di rumah saja. Keluar keringat dan sehatnya dapet. Yang penting tubuh tetap terjaga kebugarannya.

FWD Life kali ini mengajak untuk workout membakar kalori dengan berolahraga di ig live instagram. Ada Zeezee Shahab dan GOFit yang menjadi host di live ig ini. Yang membedakan dengan biasanya, kali ini ada yang namanya Kolaborasi untuk berbagi dimana masyarakat dapat berdonasi untuk anak-anak yang telah atau beresiko kehilangan pengasuhan orang tua di bawah naungan SOS Children's Villages.

Kita harus sadar bahwa banyak sekali anak yang kurang beruntung yang perlu perhatian kita. Apalagi di masa pandemi ini, nasib mereka sangat mengkhawatirkan karena pasti orang tua sendiri kebingungan. Kesadaran kita akan keberadaan mereka akan meringankan hidup dan mentalitas anak-anak yang kurang beruntung ini. 

3. Manajemen stress yang baik agar Ibu selalu waras

Di rumah aja memang enak, jujur ya buat orang introvert kayak saya itu menyenangkan. Tapi saya kan punya kehidupan lainnya juga, anak-anak, suami, usaha dll. Terus biasanya bisa istirahat sebentar saat anak sekolah, sekarang jangan tanya di rumah saja tidak bisa istirahat sejenak. Karena anak-anak kan di rumah mulu. Berantakin rumah, loncat-loncat, nyiapin makan terusan, cucian tidak berhenti, belum lagi harus berusaha sabar ngajarin anak-anak ngerjakan tugas huhuhu.

Sama? Tenang, kita senasib. Kita pelukan dulu biar lega.

Tapi memang loh manajemen stress kali ini itu penting banget. Karena mau tidak mau Ibu dalam posisi harus menerima kenyataan dan harus kuat dalam menghadapi semuanya. Bisa? Bisalah! Kan kita ikhlas harus.

Nah, di program #DirumahAjabarengFWD episode ini tentang Mom's Talk di saat pandemi. Karena yang biasanya sudah dijalani dengan teratur terus harus berganti rute lagi itu memang perlu penyesuaian. Bukan saya saja yang mengalami, tapi semua ibu di belahan dunia manapun yang sekarang memang lagi pandemi. 

Manajemen stress yang baik harus dijaga agar terus dapat produktif bekerja walau di rumah saja dengan tetap mengurus anak dan keluarga di rumah. Kali ini ngobrol seru penuh tawa haru bersama Tyna Kanna Mirdad dan Puty Karina. 

Tetap jangan lupa, FWD Life mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam #BerbagiBarengFWD dengan berdonasi di SOS Children's Village. Iya dong, berbagi kebaikan itu kan harus terus.

4. Pengelolaan Keuangan yang sehat

Nah, ini yang menjadi akar pusing semua orang yaitu tentang uang, duit dan money. Iya, kalau dipikir-pikir, kita kan usaha berkurang pemasukannya padahal harus tetap menggaji karyawan, cicilan, sekolah dll seperti biasa. Dengan adanya seperti ini maka bisa dikatakan kita sendiri kebingungan dengan pemasukan uang kita dari mana lagi kalau bisnis tidak jalan. 

Jujur saya sendiri di awal seperti itu dan sekarang walau tidak terlalu seperti di awal masih agak takut juga sebenarnya. Cuma memang penyesalan saya itu pengelolaan keuangan kurang baik sehingga saat pandemi seperti ini saya kebingungan.

Untung #DirumahAjabarengFWD episode terakhir di bulan Ramadan kemarin membahas tentang perencanaan keuangan dan pengelolaannya yang baik dan sehat. Tadinya saya ogah-ogahan untuk ikutan nonton live instagram FWD Life ini. Karena materinya sensitif sekali buat saya. Tapi penasaran juga sih ya, secara Aidil akbar sebagai financial expertnya yang bakal ngasih materi, dan hostnya Dono Pradana yang stand up an. Lah bisa nyambung tidak ya?

Ternyata jangan ditanya kocak banget. Lah dalah pas saya ikutan gabung lifenya jangan ditanya. Ngakak dari awal sampai akhir tidak berhenti. Materi keuangan yang tadinya sudah jadi terasa mudah diterima saya. Paling tidak setelah ini saya mulai tahu harus bagaimana lagi ke depannya.  Tidak bingung masalah kesehatan keuangan lagi. 

Tidak lelah di episode kali ini, tetap diworo-woro buat yang mau berdonasi untuk adik-adik di SOS Children's Village.

Tapi kalau dipikir-pikir, perlukah kita punya asuransi di masa pandemik seperti ini? Penting tidak ya?

Ternyata, penting loh karena paling tidak akan mengurangi beban pikiran kita tentang masalah perlindungan diri sendiri dan keluarga. Di masa yang serba tidak jelasa, asuransi akan mengcover semua kebutuhan kesehatan kita. Selain itu, pengeluaran yang tadinya tidak jelas akan lebih pasti pos-posnya. Dan yang penting persiapan masa depan kita, anak-anak dan keluarga masih sangat besar harapannya. Ya, siapa yang tidak mau financial freedom di masa tua. Semua pasti mau kan?

Yang menarik dari FWD ini, ada yang namanya manfaat khusus COVID -19. Di mana misalnya kita memiliki asuransi FWD atau membeli asuransi FWD maksimal di tanggal 31 Mei 2020, maka manfaat khusus COVID-19 in iakan langsung didapat oleh tertanggung. Iya, otomatis. Ini adalah bentuk kepedulian FWD Life terhadap pandemi Corona saat ini. Lebih tenang paling tidak kan kalau ada FWD Life. Alhamdulillah. 

Ramadan 2020 ini memang banyak manfaatnya berkat FWD Life. Paling tidak hidup saya lebih berwarna dengan menyimak live instagram. Selain itu, walau cuma menonton, saya juga ikut sekalian berkontribusi dengan berdonasi. Setiap pendaftar yang ikutan #DirumahajabarengFWD dan join challengenya akan difasilitasi untuk program #BukabarengFWD dan #BerbagibarengFWD.

Uang pendaftaran sebesar 200ribu rupiah akan didonasikan kepada SOS Children’s Villages Indonesia. Paling tidak semakin banyak yang sadar bahwa kita harus lebih banyak bersyukur, karena di luar sana banyak yang kurang mampu, kurang beruntung dan kurang kasih sayang dibandingkan kita. Karena itu, jangan lupa bersyukur ya.

Btw, kalau kalian ingin berkontribusi juga di #BerbagiBarengFWD bisa langsung ke link KitaBisa di 

www.kitabisa.com/berbagibarengFWD

Tetap kuat di masa pandemi seperti ini? Pasti bisa! Saya bisa, kita semua Ibu pasti bisa! Semangat ya! Dan jangan lupa proteksi keluarga kita dengan yang terbaik. Mari saling menguatkan.