Blog Cerita Cha Bercerita Tentang Hal-Hal Biasa

 

Melindungi Keluarga Di Rumah Bebas Kuman Virus dengan Philips UV-C Disinfection Desk Lamp. Semenjak pandemi melanda, proteksi saya ke keluarga lebih besar lagi. Karena entah deh bagaimana yang harus dilakukan bila salah satu dari kami ada yang positif. Pasti bingung amat sangat.

Iya seseram itu Covid ya. Sampai sekarang sudah ratusan ribu yang positif. Dan salah satu cara kita sebagai manusia ya bertahan bertahan dan bertahan. Bagaimanapun caranya. Iya nggak? Daripada terus bingung bertanya covid ini sampai kapan, kan mendingan kita bikin rutinitas baru yang bisa minimalisir covid menghampiri kita.

Makanya sekarang mulai sekolah sampai bekerja semua dilakukan di rumah saja. Ya kalau dipikir-pikir lebih santai kan karena di rumah, cuma ternyata hal itu tidak berlaku pada anak-anak yang tidak bisa selalu ada di rumah saja. Iya, mereka masih pengen main di luar rumah. Kayak anak saya, ya ampun sudah dibilang ada corona masihhhh saja suka bermain sam ateman-teman kompleks. Diberi tahu sudah, diomelin sudah dan teman-temannya juga pasti sama orang tuanya pusing ngasih tau tidak boleh keluar rumah.

Ya walau main pakai masker kan tetap saja ya, kita tidak tahu bagaimana di luar sana. Hiks. Jadi ya salah satunya pas mereka keluar main, langsung saya atau papih jemput biar pulang cepat. Kalau tidak bisa berjam-jam mainnya. Sesampainya anak-anak di rumah saya semprot trus suruh mandi ganti baju. Ya seketat itu kami menghadapi pandemi corona ini.

Cuma pernah tidak terpikir kalau virus kuman itu sebenarnya sudah ada di rumah menempel ke semua barang-barang yang tidak pernah kita sadari? Karena kita tidak bisa mensterilkan semua barang yang kita pakai dan di sekeliling kita kan? 

Bingung kan mau pakai apa buat membuat rumah bebas virus dan kuman?

Memperkenalkan Philips UVC Disinfection Desk Lamp untuk Rumah Bebas Kuman Virus

Nah, pertengahan tahun ini Signify meluncurkan produk terbaru yang efektif untuk membunuh kuman dan virus melalui teknologi pencahayaan untuk melumpuhkan kuman dan virus. Sudah 35 tahun, Signify berkontribusi dan berpengalaman dalam pencahayaan UV-C.

Di postingan sebelumnya, saya sempat mengikuti talkshownya tentang teknologi ini . Yang ternyata virus sangat efektif bila dilumpuhkan dengan cahaya yaitu UVC. Makanya saat ini banyak sekali produk UVC yang diklaim bisa membunuh virus dan kuman. Dan sebagai konsumen kita harus tetap pilih-pilih produk yang efektif dan sangat aman digunakan termasuk untuk keluarga kita. 

Baca juga :

Teknologi UVC untuk rumah 

Mau tahu apa?

Ini dia Philips UV-C Disinfection Desk Lamp. UVC bentuk lampu meja dari Philips yang ternyata bisa untuk mendesinfeksi rumah dari virus dan bakteri secara efektif ampuh. Ternyata, lampu ini bisa memnonaktifkan virus (Termasuk SARS-CoV-2) dan bakteri sehingga akan membuat rumah kita bersih dari mikroorganisme yang berbahaya. 

Pertama saya melihat barangnya, loh kok kayak lampu meja gitu atau lebih tepatnya lampu emergency (Menurut saya sih). Beda banget sama alat sterilizer atau desinfeksi yang banyak beredar di pasaran. Ini terkesan cantik desainnya. Percaya sih secara Philips yang bikin ya desain driver khusus dengan disinfektif efektif :D.

Karena bentuknya desk lamp, ukurannya kompak (24,7 cm x 12 cm x 12 cm) dan ringan cuma sekiloan. Biasanya selama ini alat desinfeksi begini ya ampun sumpah berat. Karena saya punya alat desinfeksi alat makan itu beratnya ampun dah :v. Nah kok pakai Philips UV-C Disinfection Desk Lamp ini ringan ya.

Cuma walau kecil-kecil ternyata Philips UV-C Disinfection Desk Lamp cabe rawit loh. Seukuran ini bisa banget mendisinfeksi ruangan di tiga pilihan waktu dalam hitungan menit. Buat ruangan 13 m2, cukup 15 menit saja dinyalakan. Untuk ruangan 20 m2 seperti ukuran kamar tidur bisa di 30 menit Atau untuk ukuran yang lebih luas 28 m2, kita bisa menggunakan waktu 45 menit. 

Kan ringkas ya tidak perlu satu-satu di desinfeksi. Pakai ini semua benda di ruangan langsung otomatis bebas kuman dan virus. 

Yang seru, saat kita menghidupkan tombol power Philips UV-C Disinfection Desk Lamp ini tidak langsung aktif. Jadi nyala dulu, lalu kita pilih waktunya, terus jangan lupa tapi harus diaktifkan dulu. Baru deh kita tinggal biar ruangannya di-UVC-in gitu.

Tidak usah bingung, ini ada panduan suara cara pemakaiannya kok. Jadi kalau mau pakai ya tinggal ikuti saja panduannya. Oh iya, ini pakai listrik. Tenang cuma 24 watt saja :D. IRITTTTT kan buat manfaat yang saaangat besar. 

Saya biasanya pakai saat anak-anak main sepeda sebentar ke luar habis mandi. Jadi pagi-pagi sambil keluar rumah sambil desinfeksi ruangan demi ruangan. Kalau masuk di ruangan yang sudah dibersihkan dari kuman dan virus, rasanya ruangan sedikit lebih hangat dibanding sebelumnya. Tapi itupun tidak terlalu terasa perbedaannya. Yang terasa kalau kita mengecek semua kuman dan virus hilang semua. Enak kan?

Iya, cukup taruh saja di meja, di kasur  atau di lantai. Kemudian colokin ke listrik dan ikuti petunjuk panduan suara selesai. Mudah banget kok. 

Oh iya, kelebihan Philips UV-C Disinfection Desk Lamp ini bisa ada sensor gerakan dari manusia dan hewan. Bila ada manusia atau hewan gerakannya terdeteksi sama alat ini, maka akan otomatis berhenti. Jadi jangan khawatir bila tiba-tiba anak masuk ruangan saat desk lampnya nyala. 

Kece ya dan wajib punya menurutku sih Philips UV-C Disinfection Desk Lamp ini. Ya bayangin saja, cukup 6 menit sudah 99% membunuh kuman dan virus termasuk virus covid yang bikin pandemi ini terjadi. 

Cocok sih buat adaptasi kebiasaan baru, apalagi buat ibu-ibu yang aware banget sama keluarganya. Perlu banget kita pakai Philips UV-C Disinfection Desk Lamp. Ada warna rose dan silver untuk pilihan bisa disesuaikan dengan rumah kita kan?. Saya sih pilih silver karena lebih mengarah ke putih, seperti biasa selera hitam putih hehehe. 

Harga? Harganya sekitar 1,2 juta ada di tokopedia sih . Cusslah meluncur. Kapan lagi ada alat semudah ini untuk desinfeksi rumah jadi bebas kuman dan virus? Philips tentunya tidak diragukan lagi toh.

Saya sudah new normal dengan Philips UV-C Disinfection Desk Lamp. Bagaimana dengan kamu?