Blog Cerita Cha Bercerita Tentang Hal-Hal Biasa

"Jangan takut memulai, karena kalau tidak mulai-mulai ya tidak akan membawa perubahan apa-apa. Percayalah orang kreatif akan bisa hidup di manapun"

Kata-kata itu masih terngiang-ngiang di telinga saya saat acara entrepreneur waktu itu. Karena sebenarnya kejadiannya sama kayak yang saya alami. Maju mundur maju mundur. Tapi tidak mulai-mulai usaha apapun.

Masih ingat saat saya merintis usaha dekorasi tahun 2018 lalu. Rasanya mau posting status jualan itu gimana gitu, rasanya sungkan banget. Padahal ya kalau diikir-pikir, mana ada orang tahu kita jualan kalau tidak share apapun. Ya nggak?

Lalu saat pandemi akhirnya memutar otak lagi agar bisa "hidup" saya dan suami buka usaha lagi yaitu Rumah Raisya. Yah karena suami sudah resign, mau tidak mau kami harus kuat kembali kan buat anak-anak dan keluarga. Ini juga karena imbas pandemi, usaha dekor sama sekali tidak ada acara. Sedih juga sih, padahal dekoran balon yang besar masih berjaya. Cuma yang pas-pasan modalnya begini yang sedih.

Rumah Raisya saya khususkan ke makanan dan jilbab. Dulu, saya dan suami awalnya jualan jilbab dan serundeng buatan suami. Papih kebetulan suka masak memang, dan serundeng itu dia sering banget bikin buat lauk kami sekeluarga. Sayangnya, membagi waktu menjaga anak dan memasak serundeng yang tidak sebentar bikin Papih keteteran. Padahal ya lumayan, tidak banyak tapi cukup untuk hidup pas-pasan di rantau.

Jualan Ikan Asin dan Rengginang Enak

Putar otak lagi, dan setelah vakum 6 bulan kami bikin usaha lagi yaitu jualan hasil laut ikan asin. Setiap subuh saya ke pelabuhan untuk cari ikan asin yang baru dari nelayan digaramin. Itu rebutan loh sama tukang tadah ikan lainnya wkkwkw. Pelan-pelan saya dekatin tukang tadah ikan yang suangat banyak itu. Keras sob ternyata di pantai dan pelabuhan itu :"). Sampai kenal, sampai bisa diberi harga yang murah.

Sambil bawa yang bayi, anak-anak ditinggal di rumah pintu dikunci setiap hari kami jam 2-3 subuh ke pantai rebutan ikan asin yang baru digaramin langsung. Setelah semua pesanan jadi, kami pun pulang sekitar jam 5 pagi. Anak-anak lain dah bangun sholat dan bersiap ke sekolah.

Awalnya tercetus ide ini itu gara-gara anak-anak suka makan ikan. Terus ya aku pikir gimana kalau ikan-ikan ini dijual ke teman-teman karena rasanya enak. Udah simpel kan?Pakai nasi panas makan ikan asin kriuk-kriuk. Sedap banget apalagi cocol sambel dan lalapan. Ya nggak?

Saya dan suami memang baru menjalani hal ini, seru sih!. Tapi ya gitu namanya usaha merintis pasti ada saja kan. Tapi bukan berarti kami kalah. Karena kalau tidak nyoba ya susah :").

Oh iya, mau tahu apa saja produk jualan ikan asin Rumah Raisya? Ini dia!

Seger-seger pokoknya. Ada ikan petek, ikan tambak, ikan batu, udang rebon, ikan krupuk, cumi dan klotok. Banyak pilihan yang pasti langsung nelayan euy! Selain ikan asin, saya juga dibantu teman yang jadi produsen rengginang. Jadi saya juga jualan rengginang enak, ada rasa original, terasi dan cumi.

Rengginangnya enak loh. Tanpa dijemur tinggal goreng pakai api kecil yang minyaknya sudah panas. UUUhhhh enak kriuk-kriuk. Anak-anak juga suka karena kan yang namanya snack berbunyi itu pasti mereka suka.

Di kampung saya dulu, ikan-ikan dan rengginang adalah menu sehari-hari. Sayang kan kalau tidak dikenalkan kepada banyak orang kekayaan alam laut Indonesia ini? Banyak, melimpah, enak dan bergizi pastinya. Masih ingat kan apa kata Bu Susi kalau makan ikan itu baik banget karena gizi yang sangat banyak? 

Laptop Mobile Workstation Lengkap Penunjang Usaha

Tapi jualan bukan cuma jualan saja, kudu ditunjang sama pemasaran dan pendataan yang baik. Soalnya beneran ternyata ngedata yang mau beli itu dan stok yang ada seringkali saya kelupaan, salah input dll. Soalnya kan ditulis manual. Duh beneran butuh banget yang namanya gawai cerdas mumpuni biar jualan oke.

Saya itu membayangkan andai kalau usaha saya punya workstation yang nyaman, lengkap dengan spesifikasi bagus. Paling tidak saya sudah mulai belajar tidak salah lagi input stok produk, bisa bikin grafis bagus buat jualan agar menarik hati pembeli, dll. Duh! Pengen ya!

Jadi worstation itu stasiun kerja di mana komputer atau laptop yang digunakan itu punya spesifikasi tinggi. Terus kalau misalnya servernya terhubung satu sama lain kan jadi mudah mulai mendata customer sampai pengiriman rapi. Kalau tidak salah ada PC workstation HP yang cocok buat kayak gini. Cuma kalau laptop yang mudah dibawa ke mana-mana juga sih buat saya ga masalah, yang penting speknya tinggi. Ya nggak?

Tentunya komputer kayak gitu butuh yang memiliki spesifikasi bagus kan? Paling tidak prosesornya 64 bit, RAM besar, hardwarenya bagus dan spesifikasi cakep lainnya juga. Yang pastinya bakal bikin mudah pas bikin desain grafis, hitung-hitung, bikin video ikan, ngeprint dll, Nyimpen datanya juga enak bisa tersimpan rapi tanpa takut kepenuhan. Biasanya laptop desain terbaik yang punya spesifikasi seperti ini ya!

Enak lagi kalau bisa dibawa pergi ke mana-mana. Jadi saya selama di jalan di pelabuhan sampai rumah bisa input data lengkap. Gak ribet kayak biasanya yang ya ampun nyoba nulisin satu-satu data -_________-. Semoga ada kesempatan punya laptop begitu ya! Aamiin.

Hayo semangat usahanya, jangan keder. Karena doa tanpa usaha nol, tapi yang benar usaha dengan doa akan dimudahkan Tuhan. Yang cari ikan asin macam-macam, sini colekin aku yaaa! Ready stok setiap hari!!