Blog Cerita Cha Bercerita Tentang Hal-Hal Biasa

Saya dah lama ngeblog, ya dari memang senang-senang saja sampai memang harus ngeblog buat bertahan hidup. Walau dah lama ngeblog tapi ya ngeblog-ngeblog biasa seperti ini saja. Teman-teman yang lama ngeblog sudah banyak yang bikin agency, komunitas, dll. Saya masih stagnan di sini saja.

Entah karena saya yang memang sibuk ngurusin 10 tahun terakhir berkutat sama kehamilan dan menyusui. Atau entah saya yang memang lebih menyukai seperti ini saja memang, mengingat saya sudah merasa kurang termotivasi dengan pencapaian hidup karena arah tujuan saya plus suami sudah beda sekarang. Ngeblog saat ini saya lakukan semata-mata untuk hidup saja karena mata pencaharian utama dari sini yang masih masuk jalan Allah setelah hampir separuh hidup kami bekerja di dunia riba.

Tapi saya masih menyukai hidup seperti ini, damai dengan uang cukup bukan berlebih. Iya yang saya dapat dari blog. Saya juga masih bersyukur, walau sudah lama ngeblog performa blog tidak kalah sama blogger baru yang lebih kreatif dalam menulis. Saya tetap menyukai diri sendiri, tulisan saya dan ciri khas saya tanpa melihat ke arah lain.

Namun hidup itu penuh perjuangan kan? Sebenarnya, saya sendiri berkali-kali membuka usaha. Tapi saya sebenarnya tidak pintar jualan. Jadi hampir saya kayak ngeblog ya gitu-gitu saja. Ada ya syukur, nggak ya sudah. 

Apalagi saat di tempat baru, jujur saya bingung mau usaha apa sama suami. Kalau seperti yang garuda balloon party, saya jelas bingung bagaimana jualannya di sini. Secara pasti terlalu mahal untuk pasar di daerah tempat tinggal kami sekarang, ya atuh sapa yang mau bayar dekor balon sampai jutaan kayak di Jakarta? Pandemi memang mengubah banyak titik hidup saya dan suami.

Jualan itu juga menurunkan ego saya. Dimana saya harus pos barang jualan agar dilihat banyak orang. Sempat keder sebenarnya, walau kalian tahu sendiri postingan di blog ini dan sosmed produk semua. Tapi tidak ada yang benar-benar jualan saya pribadi.

Namun ya balik lagi. Kita butuh, perlu dan kudu bisa survive. Apalagi pandemi seperti ini, yang penting usaha saya HALAL tanpa harus menjegal atau menyakiti orang lain hanya untuk mengejar materi, kerjaan dan penjualan. idiiih amit-amit gitu, jangan sampai saya bahagia tapi orang lain sedih karena saya

Sampai akhirnya saya ikut blogger hangout BCC...

#BloggerHangout BCC Mengubah Saya  

Orang kreatif akan bisa survive di mana saja - Jun Joe owner @resepdapurayah

Kata-kata itu yang saya ingat saat pertama kali ikutan blogger hangout, salah satu program BCC yang waktu itu membahas #BCCBloggerPreneur dari owner Resep Dapur Ayah. Setelah ikutan acara itu, malamnya saya mikir banyak banget. Sambil diskusi sama suami, kita mau jualan apa ini. Bagaimana rencananya? Pokoknya malam itu, pertama kali saya semangat jualan akan sesuatu.

Dan akhirnya, setelah setengah tahun vakum saya dan suami jualan lagi dengan produk baru dari Rumah Raisya. Kata-kata kang Jun Joe bener-bener masuk ke otak dan hati. Mulai dari semangat mulai usaha maju tak gentar sampai proses pembuatan PIRT buat UKM.

Makasih banyak ilmunya ya Kang. Sekarang usaha baru kami sudah jalan setengah tahun dengan omzet alhamdulillah setiap bulan. Tapi dari itu saya belani untuk memulai lagi usaha, entah ya kalau tidak ikut sharing kemarin mungkin saya masih maju mundur buka usaha lagi di tempat terasa asing seperti ini:"). 

Makasih juga bloggercrony, mb wardahfajri dan sattoraji atas kesempatannya saya bisa ikutan  #SharingSession #BloggerHangout53 waktu itu. Paling tidak sekarang kami ada kesibukan lain, selain saya ngeblog dan mengurus anak-anak setiap hari tentunya.

Saya Ikutan Juga BloggerDay 2022

Ulang tahun Bloggercrony yang ke-7 kali ini tetap dilakukan virtual, mengingat suasana pandemi yang masih belum berakhir. Tapi ternyata keseruannya tidak mengalahkan beberapa tahun sebelumnya kok. Saya dulu pernah datang sebagai perwakilan Blogger Bogor ke ultah BCC. Ya tetap senang saja!

Apalagi materinya biar para blogger bisa #ScaleUpYourSkill. Paling tidak nggak gini-gini aja gitu!

Ada 4 pemateri, mulai dari menulis sesuai EYD sampai menulis sesuai kenyamanan. Tapi jadi termenung sedikit pas kang MT @mataharitimoer sharing idealismenya saat zoom. Oh iya sama ternyata. Makanya saya tidak pernah menyesal menolak iklan-iklan yang memang tidak sesuai idealisme saya dari dulu. Karena paling tidak apa yang kita tulis kan kudu bermanfaat buat banyak orang ^^. Kebayang dosanya kalau kita menulis yang kurang bener dosanya mengalirrrrrrrrrr banyak.

Saya juga dapat insight dari semangat menggebu muda membahana  @joecandra18 agar tetap semangat monetize blog. Ah iyaaaa harusss semangat semangat semangaat.

Oh iya, saya menang kahoot karena menjawab pertanyaan dengan benar. Rangking satuuuh hahaha. Padahal ngisinya sambil ngelonin anak yang lagi tidur. Alhamdulillah jadinya bisa buat jajan anak-anak.

Lewat tulisan ini saya mau ngomong, makasih banyak ya BCC. Dan selamat ulang tahun Bloggercrony!