Blog Cerita Cha Bercerita Tentang Hal-Hal Biasa

Seiring perkembangan jaman, mau tidak mau saya jadi ikutan juga jadi penjual online. Hehehe. Ya demiii kan? Demi mendapat penghasilan selama halal ya dilakoni. Karena sudah beberapa tahun ini saya jualan online, jadi boleh dong ya ngasih tips apa saja aplikasi wajib untuk penjual online kudu diinstal di gawai. Bakal saya bahas mulai dari mbanking sampai aplikasi kasir iReap.

Ini lengkapnya, cek-cek di sini ya.

5 Aplikasi Wajib Buat Penjual Online

1. Aplikasi M-Banking dari Bank Apa Saja

Plissss, jangan bilang jualan online kalau tidak punya rekening transaksi mbanking. Pusing nanti yang mau bayar deh. Serius, ini kenyataan kalau hidup di desa. Jualan online tapi harus cash bayarnya. Huhuhu. Itu sedih banget yang beli, apalagi kalau harganya kebetulan tidak bulat misalnya Rp. 13.542 atau nominal di bawah 50ribu pasti ditolak mentah-mentah. Jangan yaaaa jangan.

Sekarang jaman sudah modern ada mbanking di setiap bank. Jadi tinggal aktifkan dan simpan username, password dan pin dengan baik, sehingga akan memudahkan untuk proses transaksi apapun. Enaknya mbanking kan bisa real time juga, jadi gampang buat cek cek langsung saat pembeli bilang “Sudah ditransfer yaaa!”. Ahhh senangnya.

2. Aplikasi Pembuatan Konten Foto dan Video

Nah, setelah ada barang yang dijual langsung foto dan video biar tampak lebih kece serta sedap dipandang untuk dibeli. Buat para penjual online aplikasi edit konten ini memang wajib dimiliki. Karena hanya dengan konten produk kita bisa dikenal oleh orang lain. Ya nggak? Kalau tidak ada foto atau videonya memangnya mau jualan apa lohhh pemirsa?

Dari satu foto bisa dibuat berbagai macam konten dengan tema berbeda, kan lumayan stoknya banyak jadinya. Ya nggak? Saya biasanya pakai yang gampang-gampang seh kayak canva, picsart, capcut, inshot, terus ada lagi aplikasi screen recorder gitu buat ngevideoin layar biasanya kepake banget.

Jangan lupa branding, jadi ada konten yang beda dibandingkan yang lain dan menjadi ciri khas toko atau produk yang saya jual. 

3. Aplikasi Media Sosial 

Barang sudah ada dan konten sudah siap, ya sekarang waktunya dipajang. Susah kalau cuma kita sendiri yang tahu barang jualan tanpa woro-woro. Kata pepatah, tidak lengkap tanpa kehadiran circle kita untuk tahu kalau saya jualan sesuatu. Meski mereka tidak beli, paling tidak kalau kita posting di sosial media bakal tahu jualannya kita apa saja. Minimal inget gitu xixixi. 

Makanya, maksimalinlah sosial media. Apalagi sekarang, sosial media ada seabrek-abrek tohhhh. Bisa mulai dari whatsapp, instagram, tiktok, blog dan masih banyak lagi sosial media yang bisa dipakai. Sell your brand start from sosial media*halah. Mau promosi apa saja bisa ya nggak? Tinggal bikin sesuatu yang kece buat kontennya, agar bisa dilirik banyak orang untuk pembelian produk. Tidak perlu viral, paling tidak punya profil sosial media yang jelas juga menentukan tingkat kepercayaan orang untuk membeli. 

4. E-Commerce atau Marketplace 

Jualan online di mana lagi? Atuhlah sekarang sudah ada marketplace yang wajib dimiliki para penjual online. Platform ini selain berguna untuk memasarkan produk saya lebih luas lagi, juga bisa memudahkan proses pencatatan hingga laporan keuangan. Belum lagi sekarang banyak fasilitas bimbingan jualan online dari tiap ecommerce yang bikin saya tambah pinter. Ya nggak.

Marketplace emang tempat yang tepat buat majang produk dalam penjualan online. Ada banyak kan sekarang, bisa dipakai semua loh. Tapi bila lebih konsen sama 1-2 ecommerce saja juga tidak apa-apa, lebih maksimal pasti mengelola tokonya. Daripada banyak, tapi tidak kepegang. Tul gak? Jangan lupa untuk melihat plus minus setiap ecommerce yaaa.

5. Aplikasi Kasir iReap

Nah, kalau ini aplikasi yang akan mempermudah pencatatan, keluar masuk stok barang, data pelanggan dan segala sesuatu yang berhubungan dengan penjualan online tersedia semua. Aplikasi kasir iReap juga memudahkan untuk saya untuk transaksi penjualan lengkap dan terperinci. Enaknya juga buat yang punya bisnis UMKM bakal kebantu dalam pencatatan di gawai tanpa harus tulis-tulis manual. Yang seru juga bisa memindahkan seluruh data dari atau ke dalam drive, jadi semua transaksi jelas tercatat rapi. 

Saat instal, nanti akan menggunakan iReap Lite yang gratis dan ini sangat cocok buat yang baru mulai usaha, seperti kontrol uang masuk dari penjualan, keuntungan harian hingga bulanan dan juga buat tahu stok barang yang ada. Buat saya yang punya usaha kecil bisa bantu untuk atur dan jalanin usaha dengan mudah.  

Buat yang ingin full pakai aplikasinya, bisa beli iReap Pro. Kalau yang iReap Lite kan belum lengkap semua fitur ada. Untuk fitur iReap Pro ada customer price list, product set, special price per store, transaksi per user, transfer barang, menu expense, menu absensi untuk karyawan, report lengkap dari sales hingga inventory semua tercatat dan web dashboard report khusus untuk admin. Selain itu, untuk iReap Pro juga bisa dipantau secara real time. 

Menurut saya, ini cocok untuk yang baru jualan loh. Secara bisa banget bantu mengatur data pelanggan dan kode stok barang dari awal buka. Jadi lebih jelas dan terperinci. Mending langsung nyobain sih aplikasi Kasir iReap ini daripada masih bingung. Ya nggak? Pencatatan lengkap bakal kebantu dengan iReap. Hayooo, mendingan langsung download saja daripada malu bertanya, galau di jalan. Saya dah instal juga kok. Harga aplikasi kasir iReap Pro Rp 41.667 per bulan selama setahun. 

Hayoooo, sudah pada punya belum 5 aplikasi wajib buat penjual online? Kalau sudah marilah mantapkan hati untuk semangat jualan online ya. Selamat berjualan semoga lancar dan laris manis!