Kapan Waktu Terbaik Minum Jamu untuk Anak?

Posting Komentar
Kapan Waktu Terbaik Minum Jamu untuk Anak?

Siapa yang tidak kenal sama jamu? Minuman tradisional Indonesia warisan leluhur kita ini memang sudah terkenal banget dengan khasiatnya yang luar biasa. Mulai dari orang dewasa sampai anak-anak pun bisa merasakan manfaatnya. Tapi, kapan sih waktu terbaik minum jamu untuk anak? Dan kenapa sih anak-anak juga perlu minum jamu?

Soalnya anak saya sendiri kadang suka malas-malasan kalau minum jamu tradisional. Apalagi kalau jamunya pahit hehehe.

Kenapa Anak Harus Minum Jamu?

Sebelum masuk ke waktu terbaiknya, kita pasti penasaran, “Emang penting ya, anak minum jamu?” Jawabannya, tentu saja penting! Meskipun jamu lebih dikenal sebagai minuman orang dewasa, tapi ternyata banyak jenis jamu yang aman dan bermanfaat buat anak-anak. Nah, berikut beberapa alasan kenapa anak juga perlu minum jamu:

a. Meningkatkan Imunitas

Di masa tumbuh kembang, imunitas anak masih perlu dibentuk dengan baik. Jamu yang terbuat dari bahan alami seperti kunyit, temulawak, dan jahe bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak. Ini penting banget apalagi di musim pancaroba, di mana anak-anak rentan terkena penyakit seperti flu dan batuk.

b. Menambah Nafsu Makan

Saya tahu, tidak semua anak doyan makan. Ada kalanya si kecil susah banget makan, padahal kebutuhan nutrisinya harus tercukupi. Nah, jamu seperti jamu temulawak bisa jadi solusi buat menambah nafsu makan anak. Rasanya yang tidak terlalu pahit juga bisa diterima oleh lidah si kecil.

c. Melancarkan Pencernaan

Masalah pencernaan seperti sembelit seringkali dialami anak-anak. Jamu yang terbuat dari bahan alami seperti daun senna atau lidah buaya bisa membantu melancarkan pencernaan si kecil. Selain itu, jamu juga bisa membantu mengatasi perut kembung yang sering membuat anak tidak nyaman.

d. Menjaga Kesehatan Kulit

Anak-anak sering banget main di luar rumah, jadi kulitnya gampang terpapar sinar matahari dan debu. Jamu yang mengandung kunyit bisa membantu menjaga kesehatan kulit si kecil, membuat kulitnya tetap sehat dan bersih.

Waktu Terbaik Minum Jamu untuk Anak

Sekarang, sudah tahu kan, kenapa penting anak minum jamu? Nah, saatnya kita bahas kapan waktu terbaik buat si kecil minum jamu.

a. Pagi Hari Sebelum Sarapan

Pagi hari adalah waktu yang tepat untuk memulai aktivitas dengan tubuh yang segar dan berenergi. Minum jamu di pagi hari, sebelum sarapan, bisa membantu tubuh si kecil menyerap manfaat jamu dengan lebih baik. Misalnya, jamu temulawak untuk meningkatkan nafsu makan, bisa diminum sebelum sarapan agar anak lebih lahap makannya.

b. Setelah Makan Siang

Setelah makan siang, perut anak sudah terisi dan ini bisa jadi waktu yang tepat untuk minum jamu yang membantu pencernaan. Misalnya, jamu kunyit asam yang tidak hanya segar, tapi juga membantu mengatasi masalah pencernaan dan perut kembung.

c. Sore Hari Setelah Main

Setelah seharian beraktivitas dan bermain, tubuh anak mungkin sudah mulai lelah. Minum jamu di sore hari bisa jadi cara yang baik untuk mengembalikan energi anak. Misalnya, jamu beras kencur yang rasanya manis dan menyegarkan, bisa membantu anak merasa segar kembali setelah lelah bermain.

d. Malam Hari Sebelum Tidur

Malam hari sebelum tidur juga bisa jadi waktu yang baik untuk minum jamu, terutama jika kita ingin memberikan jamu yang bersifat menenangkan. Misalnya, jamu jahe yang hangat bisa membantu si kecil tidur lebih nyenyak. Selain itu, jamu jahe juga bisa membantu mengatasi gejala pilek yang sering membuat anak rewel di malam hari.

Tips Agar Anak Suka Minum Jamu


Meskipun jamu punya banyak manfaat, kita tahu kalau rasanya bisa jadi tantangan buat si kecil. Nah, berikut beberapa tips agar anak lebih mudah menerima jamu:

a. Pilih Jamu dengan Rasa yang Lebih Ringan

Banyak jenis jamu yang rasanya lebih ringan dan manis, seperti beras kencur atau kunyit asam. Kita bisa mulai memperkenalkan jamu dari jenis yang rasanya lebih disukai anak-anak.

b. Tambahkan Madu atau Gula Aren

Jika si kecil masih keberatan dengan rasa jamu yang agak pahit, kita bisa menambahkan sedikit madu atau gula aren. Ini tidak hanya membuat rasanya lebih enak, tapi juga menambah manfaatnya.

c. Sajikan dalam Bentuk Dingin atau Hangat

Cobalah variasikan penyajian jamu, misalnya dengan menyajikan jamu dalam keadaan dingin atau hangat, sesuai selera si kecil. Kadang, anak lebih suka minuman dingin, jadi jamu yang disajikan dingin bisa lebih mudah diterima.

d. Ajak Anak Ikut Membuat Jamu

Libatkan anak dalam proses pembuatan jamu. Dengan begitu, anak akan merasa lebih tertarik dan penasaran untuk mencoba hasil buatannya sendiri. Kita bisa mengajak si kecil untuk membantu mencampur bahan-bahan atau mengaduk jamu.

Memilih Jamu yang Tepat untuk Anak

Selain waktu, pemilihan jenis jamu juga penting. Tidak semua jamu cocok untuk anak-anak, jadi pastikan kita memilih jamu yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi anak. Ini beberapa jamu yang sering diberikan untuk anak saya!.

a. Jamu Temulawak

Jamu ini baik untuk meningkatkan nafsu makan dan menjaga kesehatan pencernaan anak. Temulawak juga dikenal memiliki sifat antiinflamasi yang baik untuk menjaga kesehatan anak secara keseluruhan.

b. Jamu Kunyit Asam

Kunyit asam terkenal dengan manfaatnya untuk menjaga kesehatan pencernaan dan kulit. Selain itu, kunyit asam juga bisa membantu mengatasi perut kembung dan rasa tidak nyaman pada perut.

c. Jamu Beras Kencur

Beras kencur dikenal sebagai jamu yang baik untuk menambah energi dan mengatasi kelelahan. Rasanya yang manis dan segar juga biasanya disukai anak-anak.

d. Jamu Jahe

Jamu jahe sangat baik untuk menghangatkan tubuh, terutama di saat cuaca dingin. Jahe juga bisa membantu meredakan gejala pilek dan batuk yang sering menyerang anak-anak.

Beli Jamu Buat Anak Dimana?

Kalau saya sih, enaknya beli di sido muncul Store saja!. Ada banyak pilihan jamu kaya manfaat di sana, bukan hanya bisa buat anak tapi juga buat dewasa. Sekalian kan sekeluarga jadi sehat.

Yang pasti lebih praktis tanpa harus susah payah lagi kan? Ada Anak Sehat yang bisa membantu meningkatkan nafsu makan dengan berbagai rasa. Ada coklat, anggur, strawberry, jambu, dan jeruk. Buat yang lagi masuk angin anak bisa diberikan Tolak Angin Anak Cair dalam bentuk botol dan sachet.

Jamu pada anak bisa diberikan secara alami dan tradisional untuk menjaga kesehatannya. Dengan memilih jamu yang tepat dan memberikannya pada waktu yang sesuai, si kecil bisa mendapatkan manfaat maksimal dari jamu. Jangan lupa, buat jamu jadi pengalaman yang menyenangkan bagi anak, sehingga mereka lebih semangat untuk minum jamu. Selamat mencoba!.

Related Posts

Posting Komentar